Polres Kutai Barat melaksanakan Apel Siaga Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) pada hari Senin, 4 Juli 2025 pukul 08.00 WITA, bertempat di Lapangan Apel Mapolres Kutai Barat. Apel ini dipimpin langsung oleh Kapolres Kutai Barat, AKBP Boney Wahyu Wicaksono, S.I.K, dan dihadiri oleh Wakil Bupati Kutai Barat H. Nanang Adriani, S.PKP., M.Si serta jajaran Forkopimda dan berbagai instansi terkait. Kegiatan ini menjadi simbol kesiapan dan sinergi lintas sektor dalam menghadapi potensi bencana Karhutla yang kerap terjadi di wilayah Kalimantan Timur.
Dalam arahannya, Kapolres Kutai Barat menegaskan bahwa Karhutla bukan sekadar persoalan lokal, melainkan isu strategis nasional yang berdampak luas terhadap kesehatan, ekosistem, ekonomi, dan kehidupan sosial masyarakat. Oleh karena itu, Polres Kutai Barat telah menyiagakan 150 personel yang akan bergerak cepat dan sistematis dalam penanganan bencana. Kapolres juga menekankan pentingnya peran Polsek jajaran dan Bhabinkamtibmas dalam membentuk Posko Karhutla di tingkat kecamatan dan desa serta memperkuat koordinasi dengan Koramil, BPBD, Camat, dan perusahaan setempat.
Apel ini diikuti oleh berbagai unsur seperti TNI, Brimob, Satpol PP, BPBD, Dinas Kehutanan, KPHP, dan Pemadam Kebakaran, baik dari unsur pemerintah daerah maupun instansi vertikal. Susunan acara apel mencakup pemasangan alat pelindung diri (APD), penyampaian arahan pimpinan apel, hingga pemeriksaan kesiapan personel dan kendaraan operasional. Kegiatan ini menjadi bukti komitmen bersama dalam pencegahan dan penanggulangan Karhutla secara terpadu.
Selain melibatkan 12 peleton dari berbagai unsur, apel juga menampilkan kesiapan kendaraan taktis seperti water canon, mobil pemadam kebakaran, dan kendaraan patroli dari berbagai instansi. Kapolres mengajak seluruh elemen untuk berpikir taktis, meningkatkan kemampuan sumber daya manusia, menjaga komunikasi lintas sektor, serta bertindak tegas namun tetap humanis terhadap pelanggaran pembakaran lahan. Apel berakhir pukul 09.10 WITA dalam keadaan aman dan lancar.