“Saat ini kita sedang berjuang bersama melawan pandemi virus corona, jangan malah membuat susah sesama”. Pesan Tegas Kapolres Kubar Saat Lakukan Monitoring di Toko Sembako dan Apotek
Kutai Barat – Penyebaran Virus Corona (Covid-19) terus merambah beberapa wilayah di indonesia, termasuk Kalimantan Timur. Update kasus positif terakhir kali disampaikan bahwa tiga orang dinyatakan positif dan kini menjalani perawatan insentif di Rumah Sakit Umum Daerah A.W Syahranie Samarinda.
Kejadian tersebut membuat Gubernur Kaltim menetapkan status siaga corona termasuk kepala daerah ditingkat Kabupaten yang ada di Kalimantan Timur. Imbas dari pandemi virus corona tersebut tentu berdampak pada kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat, kepanikan tentu terjadi dan juga dikhawatirkan terjadi penimbunan bahan pokok oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
Menyikapi hal tersebut Pemerintah Kutai Barat bersama instansi terkait dalam hal ini Polres Kubar, Dinas Kesehatan, dan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) menggelar patroli dan monitoring kebutuhan pokok disejumlah apotek dan toko sembako. Berdasar keterangan yang didapat dari Kapolres Kutai Barat AKBP Roy Satya Putra bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengecek ketersedian bahan sembako dan kebutuhan medis seperti masker serta antispetik, Jum’at (20/03/2020).
“Kita lakukan monitoring terhadap semua kebutuhan bahan pokok dan juga kebutuhan medis terutama masker dan handsanitizer supaya status siaga corona ini tidak berdampak buruk terhadap pemenuhan kebutuhan masyarakat”. Ucap Kapolres
Pihaknya juga menegaskan bahwa jangan sampai ada oknum yang berusaha memanfaatkan situasi saat ini untuk bertindak curang bahkan kriminal. Ia menghimbau kepada para penyedia kebutuhan pokok maupun medis untuk bersama melayani masyarakat seperti biasa jangan memanfaatkan keadaan untuk membebani masyarakat.
“Saya menghimbau kepada seluruh pihak yang menyediakan berbagai kebutuhan masyarakat baik itu kebutuhan pangan maupun kebutuhan medis jangan sekali-sekali curang apalagi memanfaatkan keadaan. Seperti contoh masker, jangan sampai ada yang melakukan penimbunan masker apalagi menjualnya dengan harga yang terlalu tinggi. Saat ini kita sedang berjuang bersama melawan pandemi virus corona, jangan malah membuat susah sesama”. Tegas Kapolres
Meski Kutai Barat dan Mahakam Ulu sampai saat ini dinyatakan belum ditemukan kasus corona tapi pemerintah dan seluruh instansi menghimbau kepada masyarakat untuk terus mejaga pola hidup sehat dan jangan pergi keluar jika tidak ada sesuatu yang penting. Mayarakat dihimbau untuk patuh dan bekerjasama untuk menuntaskan penyebaran virus dengan kode Covid-19 tersebut.